Memperbarui kurikulum untuk era digital dengan RSG Wiringherlant di Belanda Utara

Menyediakan kurikulum teknologi modern
Pada tahun 2019, RSG Wiringherlant menerima penghargaan dari Microsoft Community Empowerment Fund. RSG Wiringherlant adalah sekolah untuk pendidikan menengah yang berada di bawah dewan sekolah regional. Sekolah ini menawarkan pendidikan untuk semua anak berusia 12-18 tahun di Hollands Kroon dan mengajar 1.100 siswa. Sekolah ini memiliki ambisi yang kuat untuk memodernisasi penawarannya dengan menerapkan kurikulum baru, lingkungan belajar, dan laboratorium untuk mempersiapkan siswa (dan guru) menghadapi abad ke-21 dan era digital.

Dengan persetujuan dari Kementerian Pendidikan Belanda dan bekerja sama dengan Microsoft, sekolah ini ingin mengujicobakan kurikulum baru tentang transformasi digital dan keberlanjutan. Dana untuk tahun ini akan digunakan untuk mengembangkan inisiatif robotika dan pemrograman. Juga termasuk anggaran untuk laptop untuk mengakomodasi siswa dari keluarga yang tidak mampu membeli laptop sendiri. Kurikulum baru yang diujicobakan akan sejalan dengan program nasional yang saat ini sedang dikembangkan oleh Future NL. Ini akan mencakup program pelatihan guru untuk mempersiapkan staf menghadapi abad ke-21 digital. RSG Wiringherlant adalah mitra dalam pengembangan Campus de Terp.
Mengembangkan keterampilan teknologi dan mempersiapkan karyawan potensial
This project is a partnership between RSG Wiringherlant school and its school board, and through the school board, the Dutch Ministry of Education. The program also plans have students help design the curriculum to meet local needs. This program is closely allied with Campus De Terp (SSWW) in developing programs and using the facilities—their school joins onto the Campus de Terp facility land. RSG Wiringherlant is interested in aligning their educational tracks to different employment tracks within a datacenter. Agricultural technology solutions can help job and employment opportunities. This project supports all levels of preparation of students for work in the community.
Penskalaan dalam Kementerian Pendidikan Belanda
Kelompok lain yang kurang bekerja atau kurang terwakili seperti manula penyandang disabilitas dapat dipertimbangkan untuk mengikuti pelatihan ulang setelah proyek ini lebih matang pada tahun fiskal 2019. Para peserta program juga sangat tertarik untuk terhubung dengan personel di pusat data Microsoft untuk penjangkauan dan pendidikan. Proyek ini akan disoroti dalam pertemuan dewan sekolah dan pertemuan dengan Kementerian Pendidikan dan pemerintah kota setempat. Upaya ini akan menjadi percontohan bagi sekolah-sekolah lain, dewan sekolah, dan Kementerian Pendidikan Belanda. Harapannya, visibilitas proyek ini akan menarik sekolah-sekolah lain untuk mengembangkan program serupa.