Inovasi sosial dan keterlibatan masyarakat menyatukan wilayah Lombardy

Di wilayah Milan, Lombardy, lokasi wilayah Microsoft Cloud pertama di Italia, Fondazione Triulza merancang komunitas yang terhubung dengan lebih baik. Sebuah jaringan organisasi Italia di bidang ekonomi sipil, Fondazione Triulza berkolaborasi dengan Microsoft untuk melibatkan kaum muda dan berbagi peluang di bidang teknologi.

Sebagai "jantung sosial" dari Milano Innovation District (MIND), Fondazione Triulza berfokus pada dua tujuan strategis: inovasi sosial dan keterlibatan masyarakat. Fondazione Triulza mendorong inovasi sosial dengan memberikan dukungan dan ruang pertumbuhan bagi perusahaan rintisan, perusahaan yang memberikan dampak, dan organisasi sektor ketiga. Keterlibatan masyarakat lokal melibatkan masyarakat dan wilayah dalam pengembangan dan desain wilayah mereka untuk menciptakan komunitas.

Kolaborasi Microsoft dengan Fondazione Triulza dimulai dengan Social Innovation Campus 2024-sebuah acara dua hari untuk melibatkan generasi baru dalam merancang masa depan yang berkelanjutan-dan inisiatif kedua yang disebut "Mobilitas Cerdas dan Infrastruktur: Inovasi Melayani Masyarakat", yang diselenggarakan selama pertemuan Menteri Transportasi dan Infrastruktur G7 di Milan.

Social Innovation Campus pada bulan Februari 2024 menampilkan hackathon yang terbuka untuk siswa sekolah menengah dan memberikan tantangan lintas disiplin ilmu yang didukung oleh Microsoft tentang penggunaan AI dan komputasi awan. Hadiah khusus diberikan kepada proyek yang mengusulkan pembangunan kembali halte bus menjadi "hub mini" yang akan terhubung dengan aplikasi mobilitas-sebagai-layanan.

Hackathon inisiatif kedua yang diselenggarakan pada bulan April 2024 melibatkan 90 siswa, berusia 18 hingga 22 tahun, dari Lombardy Higher Technological Institutes yang berpartisipasi dalam "solusi inovatif yang nyata untuk meningkatkan infrastruktur dan mobilitas" dengan fokus pada keselamatan, inklusivitas, mobilitas bersama, dan pemantauan lalu lintas untuk komunitas kecil. Proyek juara pertama, CloudLamp, menampilkan sensor pintar yang meningkatkan keamanan melalui pengawasan video dan perangkat penerangan, sementara proyek juara kedua, TAKE ME Inclusive Mobility, mengusulkan layanan transportasi sesuai permintaan di daerah pedesaan. Dua tim teratas masing-masing terdiri dari sembilan mahasiswa yang belajar di wilayah Milan. Dewan juri terdiri dari perwakilan dari Kota Metropolitan Milan dan tim-tim pemenang mendapatkan penghargaan dari Duta Besar AS untuk Italia, Jack Markell.

Setelah hackathon ini, Kota Metropolitan Milan menjadi tuan rumah sebuah acara pada tanggal 10 Oktober 2024, bagi kelompok mahasiswa untuk mempresentasikan konsep mereka dengan para administrator lokal dan pembuat kebijakan. Pertemuan publik ini menggabungkan tema inovasi dan keberlanjutan dengan pendekatan tata kelola pemerintahan terbuka di mana para pejabat, warga negara, anak muda, dan bisnis bekerja sama untuk mencapai hasil yang lebih baik bagi masyarakat.

Pada bulan Februari 2025, Social Innovation Campus menyelenggarakan acara hackathon baru dengan kompetisi yang tersedia secara langsung dan online. Kompetisi ganda ini melibatkan 25 tim secara langsung dan 14 tim secara online, dengan mentor dari Microsoft yang mendukung para peserta. Proyek yang menjadi juara pertama secara langsung adalah Coopnext, sebuah aplikasi yang menggunakan kecerdasan buatan untuk menganalisis tren pembelian dan menyarankan pilihan-pilihan yang bertanggung jawab untuk ekonomi sirkular yang berkelanjutan. Dalam kompetisi online, proyek juara pertama adalah MIND ZERO WASTE: RAE EDITION, yang mengusulkan beberapa praktik spesifik untuk mengurangi masalah limbah listrik dan elektronik melalui kesadaran, perbaikan dan penggunaan kembali, serta pembuangan yang tepat.

Microsoft juga menawarkan hadiah khusus untuk penggunaan AI terbaik dalam inovasi sosial, yang diberikan kepada R3VO secara langsung dan Conversione della Raffineria di Milazzo secara online. R3VO menggunakan AI untuk mengoptimalkan pengiriman ke rumah melalui manajemen lalu lintas dan van listrik, sementara Conversione mengusulkan untuk mengubah kilang Milazzo menjadi kota mandiri yang berpusat di sekitar pembangkit listrik tenaga air dengan energi yang diatur oleh AI, sehingga tidak perlu lagi membayar pajak atau tagihan. Kampus Inovasi Sosial 2025 menyambut 13.500 peserta secara keseluruhan.

"Kemitraan dengan perusahaan teknologi internasional merupakan kunci bagi Fondazione Triulza untuk mencapai tujuannya dalam melibatkan siswa dalam kegiatan desain bersama di bidang inovasi sosial. Kolaborasi dengan Microsoft memungkinkan kami untuk mengajak para pemuda untuk mengusulkan solusi inovatif, berdasarkan kecerdasan buatan, yang bertujuan untuk meningkatkan kelestarian lingkungan dan inklusi sosial. Ini adalah jalan yang memungkinkan kita untuk menatap masa depan dengan penuh percaya diri dan harapan," ujar Chiara Pennasi, Direktur Fondazione Triulza.

Microsoft dan Fondazione Triulza akan melanjutkan kolaborasi mereka dengan upaya-upaya di masa depan untuk mempromosikan transisi digital dan inovasi keberlanjutan di wilayah Lombardia.